Studi ini melihat pada kerangka kebijakan energi di Indonesia saat ini dan bagaimana mekanisme pengadaan telah digunakan selama dekade terakhir. Kami mengidentifikasi hambatan-hambatan yang dihadapi dalam pengadaan energi terbarukan dan masalah-masalah yang muncul. Studi ini kembali mendefinisikan pendekatan tender yang digunakan Indonesia saat ini, dan membandingkannya dengan berbagai metodologi yang telah terbukti dari praktik-praktik global yang digunakan untuk lelang di negara-negara Eropa, Malaysia, India, Afrika Selatan, dan Brasil. Kami juga menyoroti dan mendiskusikan pendekatan umum dalam pengadaan energi terbarukan global. Untuk mengatasi masalah-masalah ini dan mengikuti rekomendasi yang ada, akan dibutuhkan kebijakan dan kerangka peraturan yang mendukung, serta lingkungan kelembagaan yang kondusif dan proses yang lebih baik di sektor pemerintahan dan utilitas yang relevan.